Tampilkan postingan dengan label update wisata. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label update wisata. Tampilkan semua postingan

Jumat, 10 Mei 2019

History of Java Museum Di Bantul Yogyakarta Sudah Menggunakan Teknologi Digital


Kabupaten Bantul di Yogyakarta telah membuka Museum Sejarah Jawa di Jl. Parangtritis sebagai objek wisata baru.
seperti yang sudah di bahas oleh situs thejakartapost.com bahwa di situsnya ditulis "History of Java Museum in Bantul goes digital".
Museum ini dengan nyaman menampilkan sejarah Jawa melalui platform digital.

Museum ini dapat menjadi daya tarik baru bagi Bantul, ”kata Kepala Dinas Pariwisata Bantul Kwintarto Heru Prabowo seperti dikutip oleh tempo.co 

“Salah satu gerbang paling terkenal ke Bantul adalah Jl. Parangtritis"
Museum ini diselenggarakan oleh Yayasan Kerajaan D'Topeng, yang berbasis di Surabaya, Jawa Timur.
“Museum ini mengundang pengunjung untuk mempelajari sejarah Jawa melalui platform digital langsung,” kata pendiri yayasan, Elly Tumiwa Halsamer.

Elly Tumiwa Halsamer mengatakan museum menampilkan 40 item di lima zona yang mewakili sejarah dan budaya Pulau Jawa. Item ini didukung oleh teknologi augmented reality dan pemetaan video canggih.

Museum ini juga dilengkapi dengan arena selfie yang disebut Kampung Selfie Mataraman, serta teater 4D.

"Artefak disajikan dengan teknologi modern untuk membuatnya lebih interaktif dan tidak membosankan," kata Elly.

Dia menjelaskan bahwa teknologi augmented reality membuat objek tampak hidup ketika mereka menggabungkan objek dua dimensi dengan realitas tiga dimensi, seperti sosok Komandan Cheng Ho.

nantinya sebelum masuk ke museum pengunjung akan di minta untuk mendownload aplikasi di playstore bernama "History Of Java Museum AR". aplikasi inilah yang nantinya akan dijalankan oleh masing-masing pengunjung untuk melihat animasi 3dimensi sehingga tampak nyata.


adapun beberapa koleksi yang ada di museum history of java yogyakarta sendiri yaitu menyajikan sejarah terlengkap mulai dari terbentuknya pulau jawa, masuknya agama-agama sebelum islam di pulau jawa.
seperti agama budha
Buddha Muchalinda Statue
Muchalinda adalah patung Budha yang menggambarkan 7 ular kobra yang menjaga Budha ketika meditasi saat memperoleh pencerahan. 


Buddha Statue
Dalam patung ini menggambarkan sikap tangan atau Mudra menunjukkan sikap Ratnasambhawa yaitu posisi memberikan pencerahan

Amoghasida Buddha Statue
Posisi Budha Amoghasida ini berposisi Mudra Amoghasidi yang merupakan gambaran Sang Budha menolak segala energy keburukan.

Kelat Bahu
Hiasan lengan dengan motif 2 kepala naga yang saling bertautan.

Surya Majapahit
Simbol Majapahit sebagai sebuah Negara. Berbentuk Matahari dengan sinarnya yang mengarah ke 8 penjuru mata angin. 

untuk lebih detail mengenai museum history of java yogyakarta silahkan ikuti akun sosial media dari HOJ melalui link berikut ini :

Kamis, 09 Mei 2019

Proses Terbentuknya Pulau Jawa Dikupas Tuntas Didalam Museum History Of Java Yogyakarta

The Fofmation Of The Island Of Java


Bagi anda yang penasaran dengan sejarah terbentuknya dari pulau jawa, kamu bisa mengunjungi museum History Of Java, Museum ini terletak di Yogyakarta jl Parangtritis KM 5.5, Sewon, Bantul Yogyakarta.

masa-masa awal terbentuknya pulau jawa diperkirakan terjadi lebih dari 60 juta tahun yang lalu tepatnya di jaman (Pre-Tersier), ketika pulau ini masih menjadi bagian dari sebuah benua besar yang dikenal sebagai super benua pangea.

susunan batuan dasar yang membentuk pulau jawa memiliki asal usul dan umur yang berbeda satu dengan yang lainnya. jawa bagian barat di perkirakan telah terbentuk pada akhir jaman kapur 145 hingga 65 juta tahun lalu dan menjadi bagian dari paparan sunda (sundaland core).
sementara jawa bagian timur diyakini berasal dari pecahan benua kecil dari australia (sejumlah peneliti menyebutnya sebagai East Java Microcontinent). bagian timur ini diperkirakan mulai mnebrak dan bergabung dengan bagian barat sekitar 100-70 juta tahun yang lalu hingga menciptakan bentuk awal pulau jawa yang ada saat ini.

artinya pulau jawa tebentuk dari gabungan dua lempeng benua dan bagian barat pulau jawa diyakini memiliki umur yang lebih tua dibandingkan dengan jawa bagian timurnya. batas diantara kedua ini ditandai dengan  adanya sesar purba yang membentang di bawah sungau Luk Ulo di kebumen, jawa tengah menyeberangi laut jawa dan berakhir di pegunungan meratus yang membelah kalimantan selatan.

saat ini hanya ada 3 tempat yang memiliki rekam jejak sejarah kebumian dari masa awal terbentuknya pulau jawa, yaitu teluk ciletuh (sukabumi, jawa barat), karang sambung (kebumen, jawa tengah), dan bayat (klaten jawa tengah). rekam ini tersimpan dalam bentuk singkapan yang menampakan batuan dasar tertua yang berumur hingga sekitar 96 juta tahun yang lalu. singkapan ini terjadi sebagai akibat dari proses tumbukan antar lempeng disertai dengan erosi yang berlangsung terus menerus.dalam rentan waktu yang sangat panjang, jutaan tahun lamanya.
The initial period of the informations of java is estimated to occure more than 60 million years ago (Pre-Tertiary Age), when the island is still a part of  alarge continent known as the supercontinent pangaea.

the composition of the rock that forming the island of java has a different origin and age than one and another. western java is thought to have formed at the end of the cretaceous period (145 to 65 million years ago) and is part of the sundaland core, while eastern java is believed to have originated from a small fraction of the australian continent (a number of researchers call it microcontenant east java). the eastern part is estimated to start crashing and joining the western part around 100-70 million years ago to create the earlist froms of java that exits today.

that is, java is formed from a combinations of two continental plates and the western part of java island is believed to have an older age than the eastern part. the boundary between these two parts is marked by the existence of accient faults that stretched beneath  the luk ulo river in kebumen, central java, crossing the java sea and ending in the meratus mountainous which divides south kalimantan.

 at present, there are only there places that have a track record of earth history from the beginning of the formation of java. ciletuh bay (sukabumi, west java), karang sambung (kebumen, central java), and bayat (klaten, central java). these recordings are stored in the from of outcrops that reveal the oldest bedrock that is up to a round 96 million years old. this outcrop accurs as a result of the process of collision between plates accompanied by continuous erasion in a very long span of time, millions of years.